Tampilkan postingan dengan label Keamanan jaringan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Keamanan jaringan. Tampilkan semua postingan
Serangan Logic Terhadap Jaringan | Keamanan Jaringan

Serangan Logic Terhadap Jaringan | Keamanan Jaringan

Serangan Logic Terhadap Jaringan

  1. SQL Injection
  2. DoS (Denial of  Service)
  3. Social Engineering
  4. Deface
  5. Malicious
  6. Request Flooding
  7. Packet Sniffer 
1. SQL Injection

SQL Injection adalah teknik yang menyalahgunakan celah keamanan yang ada pada lapisan basis data sebuah aplikasi. Celah ini terjadi ketika input dari pengguna tidak disaring secara benar, contohnya adalah kolom username yang seharusnya hanya diisi dengan huruf atau angka tapi malah diisi dengan karakter lain (seperti: – = ’) sehingga penyerang menggunakan celah tersebut dengan cara memasukkan query dari SQL.

2. DoS (Denial of  Service)
Serangan DoS (denial-of-service attacks) adalah jenis serangan terhadap sebuah komputer atau server di dalam jaringan internet dengan cara menghabiskan sumber (resource) yang dimiliki oleh komputer tersebut sampai komputer tersebut tidak dapat menjalankan fungsinya dengan benar sehingga secara tidak langsung mencegah pengguna lain untuk memperoleh akses layanan dari komputer yang diserang tersebut.

3. Social Engineering
adalah Serangan pada sisi sosial dengan memanfaatkan kepercayaan  pengguna. Hal ini seperti fake login hingga memanfaatkan kelemahan pengguna dalam socialmedia.

4. Deface
Deface adalah teknik mengganti atau menyisipkan file pada server, teknik ini dapat dilakukan karena terdapat lubang pada sistem security (vulnerability) yang ada di dalam sebuah situs website. Hal ini bertujuan untuk melakukan perubahan tampilan pada website korban dengan tampilan yang dimiliki oleh si defacer.

5. Malicious
Malware (Malicious Software) adalah suatu program yang dirancang dengan tujuan untuk merusak dengan menyusup ke sistem komputer. Malware dapat menginfeksi banyak komputer dengan masuk melalui email, download internet, atau program yang terinfeksi.
Malware bisa menyebabkan kerusakan pada sistem komputer dan memungkinkan juga terjadi pencurian data / informasi. 

6. Request Flooding
adalah Serangan dengan membanjiri banyak Request pada Sistem yang dilayani Host sehingga Request banyak dari pengguna tak terdaftar dilayani oleh layanan tersebut.

7. Packet Sniffer
 ialah sebuah aplikasi yang dapat melihat lalu lintas data pada jaringan komputer. Dikarenakan data mengalir secara bolak-balik pada jaringan, aplikasi ini menangkap tiap-tiap paket dan kadang-kadang menguraikan isi dari RFC (Request for Comments) atau spesifikasi yang lain. Berdasarkan pada struktur jaringan (seperti hub atau switch), salah satu pihak dapat menyadap keseluruhan atau salah satu dari pembagian lalu lintas dari salah satu mesin di jaringan. Perangkat pengendali jaringan dapat pula diatur oleh aplikasi penyadap untuk bekerja dalam mode campur-aduk (promiscuous mode) untuk "mendengarkan" semuanya (umumnya pada jaringan kabel).
Baca selengkapnya
Security Attack Model (Jenis Serangan Keamanan) | Keamanan Jaringan

Security Attack Model (Jenis Serangan Keamanan) | Keamanan Jaringan

hai guys..
kali ini saya akan posting sebuah artikel tentang keamanan jaringan, yang dimana ini adalah sebuah tugas sekolah yg diberikan oleh guru, oke langsung saja. :v



Security Attack Model (Jenis Serangan Keamanan)

Menurut W.Stallings, "Network & Internetwork Security", Prentice Hall, 1995. Penyerangan 
Keamanan Jaringan terdiri dari : 

1.      Interruption ( Interupsi )
2.      Interception ( Pengalihan )
3.      Modification ( Pengubahan )
4.      Fabrication ( Pemalsuan )

1. Interruption (Interupsi)
Interupsi adalah Pengerusakan informasi yang dikirimkan dalam jaringan, sehingga terpotong di tengah jalan dan gagal sampai ke tujuan. Serangan semacam ini menyerang ketersediaan suatu informasi ketika dibutuhkan (availability) suatu informasi.
Contoh Penyerangannya :
  1. DOS (serangan terhadap sebuah komputer atau server di dalam jaringan internet dengan cara menghabiskan sumber (resource) yang dimiliki oleh komputer tersebut sampai komputer tersebut tidak dapat menjalankan fungsinya dengan benar.)  
  2. DDOS (jenis serangan Denial of Service(DOS) yang menggunakan banyak host (baik itu menggunakan komputer yang didedikasikan untuk melakukan penyerangan atau komputer yang "dipaksa" menjadi zombie) untuk menyerang satu buah host target dalam sebuah jaringan.)
2. Interception (Pengalihan)
Pengalihan adalah seseorang yang tidak memiliki hak akses, bisa berupa user, program, atau komputer, menyusup untuk mengakses sistem yang ada. Ini adalah serangan terhadap terhadap data yang sensitif (confidentiality) suatu jaringan.
Contoh penyerangannya :
  1. Wiretapping (penyadapan), (suatu kejahatan yang berupa penyadapan saluran komunikasi khususnya jalur yang menggunakan kabel.)
  2. Sniffing, (adalah penyadapan terhadap lalu lintas data pada suatu jaringan komputer.)
3. Modification (Pengubahan)
Pengubahan adalah Pihak yang tidak memiliki hak akses, tidak hanya bisa menyusup ke sistem, dapat juga mengubah isi aset. Serangan semacam ini menyerang terhadap pengubahan (integrity) suatu informasi.
Contoh Penyerangannya :
  1. Mengubah tampilan website (defacing), menempelkan Trojan (virus) pada web atau email, atau pemakai lain yang mengubah informasi tanpa izin, “man in the middle attack” dimana seseorang menempatkan diri di tengah pembicaraan dan menyamar sebagai orang lain.

 4. Fabrication (Pemalsuan)
Pemalsuan adalah seseorang yang tidak memiliki hak akses, memasukkan suatu objek palsu ke dalam sistem yang ada. Serangan ini menyerang keaslian (authentication) suatu informasi.
Contoh Penyerangannya :
  1.  Phising Mail (memasukkan pesan-pesan palsu seperti e-mail palsu ke dalam jaringan komputer.)  



ya itulah macam-macam/jenis-jenis serangan keamanan jaringan (security attack model)
semoga aartikel dari saya bermanfaat, 
sampai... jumpa....
Baca selengkapnya